Gandeng 3 Pilar, Kapolsek Modo Patrol Dan Bagikan Masker Dalam Rangka Ops Yustisi

Lamongan, 28/12/2021 Lamongan.jatim.polri.go.id – Tak mau warga masyarakat di wilayahnya lengah, Kapolsek Modo menggandeng 3 pilar menggelar Ops Yustisi ke Café atau Warung Kopi dan Pasar Tradisional di wilayah Modo dalam rangka upaya pencegahan penularan covid19 dan virus varian baru yaitu omicron.

Penularan virus covid19 saat ini memang sedang mengalami penurunan, namun penurunan kasus baru ini bukan berarti covid19 telah hilang. Maka dari itu antisipasi gelombang ketiga pandemic covid19 sangat penting mengingat angka positif covid19 belum sempurna melandai terlebih memasuki libur natal dan tahun baru 2022.

IPTU FATKUR ROHMAN menjelaskan bahwa Kegiatan tersebut dilaksanakan tak lain hanya demi mencegah dan memutus tali penyebaran virus covid19 dan memastikan warga masyarakat tetap memegang teguh 5M, “ Intinya kami tidak mau warga masyarakat sampai lengah, Tetap Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak, dan hindari Kerumunan. Selalu Jaga Kesehatan, Jangan sampai tertular dan Jaga keluarga kita.” Jelasnya.

“ Pagi ini kegiatan kami patrol bersama dengan TNI dan Instansi terkait menyasar ke Warung Kopi dan Pasar Tradisional serta tampat kerumunan agar kami bisa memonitoring secara langsung di lapangan bagaimana dan ketat tidaknya prokes di tempat tersebut. Kita bagikan masker secara gratis tanpa kecuali agar semua bisa menggunakan amsker dengan baik dan tetap menerapkan prokesnya” Jelas Kapolsek Modo.

Penerapan Protokol Kesehatan tetap tidak boleh lengah dalam kondisi saat ini, Vaksinasi sudah mulai merata dan harus makin diperkuat sector kesehatannya. “ Saya harap warga masyarakat terutama wilayah Modo agar tetap menjalankan Prokes ketat demi mencegah kita ataupun keluarga kita terkena virus yang mematikan tersebut.” lanjutnya.

Diharapkan seluruh warga masyarakat agar tidak membuat kerumunan dengan menggelar acara yang menyebabkan keramaian, sebaiknya Tahun baru berkumpul bersama dengan keluarga dirumah karena lebih baik mencegah timbulnya virus varian terbaru daripada mengobati karena sampai sekarang belum diketahui penangkalnya.” Tutupnya.

Shares
error: Content is protected !!